Truk Pengaduk Elektrik SANY 408P Lulus dari Standar EU GSR Terbaru

Truk pengaduk listrik 408P kelas dunia yang dikembangkan dan diproduksi oleh SANY Group (“SANY”), baru-baru ini lulus pengujian Peraturan Keselamatan Umum (GSR) UE terbaru. 408P dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS) yang dikembangkan oleh Haistar, menjadi kendaraan rekayasa listrik Tiongkok pertama yang memperoleh sertifikat Whole Vehicle Type-Approval (SVTA) terbaru.

Setelah memperoleh sertifikasi pengujian kendaraan fisik terbaru ini, 408P sampai saat ini telah diakreditasi dengan lima peraturan GSR. Hal ini bukan hanya menandai truk mixer listrik SANY memperoleh izin masuk pasar terbaru di Uni Eropa namun juga akan mempercepat teta letak pengembangan global SANY, mengkonsolidasikan posisi terdepannya di sektor kendaraan rekayasa listrik.

Sertifikasi pengujian kali ini dilakukan di bawah pengawasan TÜV Rheinland, sebuah penyedia layanan teknis terkemuka. Hasil pengujian menunjukkan bahwa truk pengaduk listrik SANY 408P adalah aman dan andal, memenuhi peraturan dan standar UE. Pengujian kali ini juga menyoroti ADAS Haistar mudah diadaptasi serta memiliki kemampuan perluasan yang kuat, juga dapat diterapkan pada model kendaraan lain.

GSR UE diluncurkan pada tahun 2019, yang bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi penumpang kendaraan dan pengguna jalan yang rentan seperti pejalan kaki dan pengendara sepeda guna dengan meningkatkan keamanan kendaraan yang lebih tinggi agar mengurangi kecelakaan dan korban lalu lintas. Pembaruan terbaru yang berlaku efektif mulai Juli 2024, dimana mengharuskan semua kendaraan komersial yang terdaftar di UE dilengkapi dengan fungsionalitas ADAS yang sesuai.

Truk pengaduk listrik 408P telah lulus dari lima pengujian fitur GSR ADAS, termasuk Sistem Informasi Moving Off (MOIS), Sistem Informasi Titik Buta (BSIS), Sistem Informasi Mundur (REIS), Bantuan Kecepatan Cerdas (ISA), dan Peringatan Kantuk & Kewaspadaan Pengemudi ( DDaw).

Di antaranya, ISA dirancang untuk memperingatkan pengemudi agar melambat ketika terdeteksi kecepatannya berlebih. Sistem ISA SANY telah melakukan lebih dari 6.000 km pengujian di jalan raya di 10 negara UE, dimana 431 kilometer perjalanan fisik di jalan raya dan skenarionya mencakup perkotaan, desa, jalan raya, dll. Akurasi pengenalan skenario tunggal di atas 90 persen, dengan akurasi keseluruhan mencapai 96 persen.

DDAW dapat memantau pengemudi berdasarkan pencitraan fisiologis seperti fitur wajah, gerakan mata, dan gerakan kepala, sehingga menyimpulkan apakah pengemudi dalam keadaan lelah, serta mengirimkan peringatan atau mengambil tindakan lain yang sesuai.

Selain itu, MOIS akan memantau dan memberi tahu pengemudi tentang kondisi pejalan kaki dan pengendara sepeda di titik buta dekat depan kendaraan, BSIS akan mengawasi risiko tabrakan di titik buta kanan truk atau saat kendaraan berbelok, dan REIS akan membantu parkir untuk menghindari tabrakan dengan layar video mundur waktu nyata.

“Memandang ke depan, SANY akan terus mengembangkan pasar internasional, memberdayakan kemajuan dalam kecerdasan digital, dan mendorong operasi rendah karbon, serta menyediakan produk berkualitas tinggi, aman, lebih andal, dan lebih cerdas kepada pelanggan global,” kata Yu Hongfu, presiden SANY Heavy Industry.